Pajajaranpost.id,- Bogor,-Reses anggota DPRD kabupaten Bogor di kecamatan Parung panjang.yang di hadiri tamu undangan antara lain element masyarakat dan para Kepala desa,tokoh masyarakat, tokoh keagamaan, tokoh pemuda KNPI, Karangtaruna., OKP, Ormas dan Media , Selasa (16/11/21) di aula kantor kecamatan Parungpanjang .
Acara Reses yang di hadiri oleh Camat Parung panjang Icang Aliudin dalam sambutannya ,” menyampaikan beberapa hal terkait kecamatan Parung panjang.di antaranya pembangunan jalan tambang yang mana hal tersebut penting bagi Parung panjang.memgingat kondisi jalan yang cepat rusak.di karenakan banyaknya kendaraan besar yang melintas di jalan Muhamad toha.serta mempertanyakan perihal rumah sakit PMI yang sudah jelas ada lahannya hingga kini tidak ada kejelasan sehingga memohon kepada para Dewan agar dapat membantu segera di realisasikan.di karenakan Sampai saat ini warga kecamatan Parungpanjang ketergantungan ke kabupaten Tangerang dalam hal kesehatan karena tidak ada fasilitas yang layak di kecamatan Parung panjang “, ujar Camat
Menurut Camat Parung panjang lagi ,” mengeluhkan adanya palang pintu Kereta yang ada di kecamatan Parung panjang.yang jumlahnya ada empat ,yang sudah ada pintu cuma satu yang di jalan provinsi ,sisanya belum ada.Hanya mengandalkan relawan dan swadaya masyarakat sehingga sering terjadi kecelakaan maka palang pintu sangat penting untuk menjaga keselamatan “, ujarnya.
Dalam acara Reses untuk sesi tanya jawab di batasi hanya tiga orang ,antara lain Pertanyaan yang pertama terkait drainase mengingat sekarang Parung panjang sering terjadi banjir dikarenakan pendangkalan kali dan banyaknya lahan serapan yang di bangun perumahan.Pertanyaan ke dua terkait palang pintu kereta api yang sudah di sampaikan di Reses sebelumnya oleh Kades KabasiranJajang.Pertanyaan yang ke tiga oleh Haji Akmal menuturkan terkait palang pintu itu sudah ada janji dari Gubernur Jawa barat Ridwan kamil ,agar para dewan yang datang menanyakan kembali perihal janji yang mau membangun play over di dua titik jalan yang terlintasi rel Kereta api serta Haji Akmal mengajak para Dewan agar turun langsung ke lokasi pembangunan pasar untuk meninjau pembangunan dan melihat langsung drainase pasar dan langsung sidak ke pasar tempat penampungan sementara ( TPS ) yang berada di desa Cibunar RT 001 RW 001 blok Aspol.
Satu persatu pertanyaan dijawab oleh para dewan yang berkomitmen untuk bekerja maksimal di Dapilnya.
Selesai acara Reses, para Dewan langsung mengecek ke proyek pembangunan pasar. Dewan mempertanyakan proyek yang tidak ada papan nama kegiatan dan tidak adanya perwakilan dari pihak kontraktor.Rencananya DPRD akan memanggil Dinas terkait pembangunan termasuk kontraktor Setelah dari proyek pembangunan, anggota DPRD langsung kunjungi pasar penampungan yang ada di desa Cibunar, para Dewan mendengar dan bertanya langsung ke para pedagang dan mendapati keluhan terkait nilai beli kios yang baru yang mereka anggap memberat kami para pedagang yang mana pembelian kios harus tunai tidak bisa di cicil tutur para pedagang yang sekarang berjualan di TPS pasar Parung panjang.dan meninjau langsung tempat pengelolan limbah.
“Rencana hasil Reses dan Sidak kedepannya kami akan memanggil pihak-pihak yang bertanggung jawab dalam hal pembangunan dan pengelolaan pasar Parung panjang ” ujar salah satu Dewan yang ikut Sidak.
Insan putu