Pajajaranpost.id,- Jakarta,Beberapa waktu yang lalu, tepatnya( 15/02/2021), Menko (PMK) Prof Dr. Muhadjir Effendi hadir di bioskop nonton film “De toeng” Misteri Ayunan Nenek karya sineas Bayu Pamungkas, berbaur dengan penonton lain di Senayan City XXI Jakarta.
Hadirnya bapak Menko menjadi momentum yang bagus menandakan dukungan pemerintah terhadap perfilman nasional yg ikut terdampak akibat pandemi.
Industri film adalah bagian penting dari Indonesia.bagi pekerjanya, bagi penontonnya, bagi keseluruhan industri kreatif. Seperti juga berbagai industri lain, industri film saat ini mengalami pukulan keras. Puluhan ribu pekerjanya kesulitan bertahan hidup, akibat proses Pra Produksi hingga Pasca Produksi film yang terhambat. Industri film juga telah kehilangan potensi pemasukan terbesarnya karena bioskop sedang kesulitan bertahan. Bioskop yang walaupun telah dibuka hanya dengan kapasitas 50% dan masih banyak pula bioskop yang tutup akibat kebijakan daerah yang belum mengijinkan bioskop dibuka. Belum lagi ketakutan masyarakat untuk kembali ke bioskop.
Maka dengan hadirnya Menko PMK Prof. Dr Muhadjir Effendi di bioskop menjadi awal penanda yang baik, bahwa bioskop aman dikunjungi selama memenuhi protokol kesehatan.
” Saya malah menemukan sensasi menonton film di masa pandemi, apalagi yang ditontonnya film misteri ” ujar Pak Menko yang disambut tawa para awak media.
Dalam kesempatan tersebut sutradara film “De toeng”, Bayu Pamungkas merasa terhormat karena pak Menko mau hadir ke bioskop. ” Ini tentu momentum yang baik.bentuk dukungan pemerintah terhadap perfilman nasional. Dan alangkah lebih lengkap lagi jika sekiranya Bapak Presiden bisa turut hadir di bioskop.ini akan menjadi spirit insan Perfilman untuk tetap bisa berkarya dan produktif ” ujar Bayu pamungkas.
Dan di bulan film nasional ini insan perfilman nasional menulis surat terbuka kepada Bapak Presiden Jokowi agar bisa hadir di bioskop. Semoga bapak presiden mendengar aspirasi insan perfilman, agar industri film dapat kembali bangkit dan menjadi tuan rumah di negerinya sendiri. Dan Pemutaran film ” De Toeng” sutradara Bayu Pamungkas disaat Pandemi yang dihadiri Menko ( PMK) Prof Dr. Muhadjir Effendy Menjadi pendobrak bangkitnya kembali Industri Film Nasional. ( A.Halim/Adeng)
